Diterjang Ombak Dan Angin Kencang, Nelayan Desa Pangkahwetan Hilang Terbawa Arus

Tanda lokasi hilangnya dua orang nelayan asal Desa Pangkahwetan Kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik bernama H. Ali Rokhman (51) dan Azis saat mengalami kecelakaan laut akibat perahu yang dikemudikan diterjang gelombang dan angin kencang. Sehingga Ali hilang terbawa arus. Minggu (26/2/2023).
Tanda lokasi hilangnya dua orang nelayan asal Desa Pangkahwetan Kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik bernama H. Ali Rokhman (51) dan Azis saat mengalami kecelakaan laut akibat perahu yang dikemudikan diterjang gelombang dan angin kencang. Sehingga Ali hilang terbawa arus. Minggu (26/2/2023).

Gresik – Dua orang nelayan asal Desa Pangkahwetan Kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik bernama H. Ali Rokhman (51) dan Azis mengalami kecelakaan laut akibat perahu yang dikemudikan diterjang gelombang dan angin kencang. Sehingga Ali hilang terbawa arus.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, musibah kecelakaan di laut kawasan Karang Jamuang pada Sabtu (25/2/2023) sore itu, bermula saat Ali Rokhman dan Azis yang sehari-hari mencari ikan hendak pulang.

Dalam perjalanan tiba-tiba ada gelombang dan angin kencang yang mengakibatkan perahu mereka tenggelam. Kondisi tersebut membuat Ali dan Azis terpisah. Dengan menggunakan alat seadanya Azis mencoba menolong Ali. Namun derasnya arus air membuat mereka semakin terpisah.

“Azis dapat pertolongan dari perahu yang melintas, akan tetapi Ali tak dapat ditemukan,” ujar Kepala Desa Pangkahwetan Saifullah Mahdi, Minggu (26/2/2023).

Pria yang akrab disapa Lurah Sandi ini menyampaikan hingga saat ini sedang dilakukan pencarian oleh para nelayan. Ia berharap agar warganya dapat segera ditemukan.

“Sebagai bentuk solidaritas semua nelayan Pangkahwetan tidak melaut untuk melakukan pencarian. Total ada 23 perahu mencari. Untuk perahu korban sudah ditemukan,” ungkapnya.

Advertisements

Sementara, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Gresik Nadlelah mengaku prihatin atas musibah yang menimpa nelayan Desa Pangkahwetan. Dirinya berharap korban segera diketemukan.

“Mudah-mudahan segera ketemu,” harapnya.

“Kami juga menghimbau agar nelayan waspada dan berhati-hati saat melaut. Karena sedang cuaca ekstrem dan angin kencang,” pungkasnya.

Exit mobile version