Rusak Akibat Luapan Anak Sungai Kali Lamong, Rekonstruksi Ruas Jalan Banter-Kalipadang Ditargetkan Selesai Tahun Ini

Rekontruksi ruas jalan Banter-Kalipadang Kecamatan Benjeng yang rusak akibat banjir luapan anak sungai Kali Lamong, Jumat (16/6/2023).
Rekontruksi ruas jalan Banter-Kalipadang Kecamatan Benjeng yang rusak akibat banjir luapan anak sungai Kali Lamong, Jumat (16/6/2023).

Gresik – Pemerintah Kabupaten Gresik terus mengakselerasi peningkatan kualitas infrastruktur jalan penghubung antar wilayah. Kali ini berfokus di Kecamatan Benjeng, tepatnya ruas jalan Banter – Kalipadang. Pada ruas jalan sepanjang 506 meter ini, tampak alat berat dan pekerja sedang melakukan pemasangan batu kali, serta penataan badan jalan.

Ruas jalan yang melintasi, Desa Banter, Munggugebang, Karangan Kidul, dan Desa Kalipadang ini mulai dikerjakan awal bulan Mei, dan ditargetkan selesai pada bulan Oktober 2023. Dalam pengerjaannya, dilakukan separuh ruas terlebih dahulu sehingga jalur di contra flow dan bisa tetap dilalui.

Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani menyampaikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik terus mendorong perbaikan infrastruktur hingga ke tingkat desa.

“Terutama yang berkaitan erat dengan mobilitas masyarakat. Termasuk pembangunan dan perbaikan jalan,” ujarnya, Jumat (16/6/2023).

Mengingat titik lokasi yang kerap terkena banjir anak sungai Kali Lamong, ruas jalan ini di rekonstruksi menggunakan konstruksi rigid dengan lebar 6 meter. Harapannya, dengan begitu ruas jalan menjadi lebih awet dan tahan banjir.

Bupati Gresik menegaskan bahwa perbaikan infrastruktur jalan menjadi salah satu program strategis Kabupaten Gresik yang memiliki total ruas jalan tingkat kabupaten sepanjang 566,61 km atau 179 ruas jalan.

Advertisements

“Tentunya ini merupakan suatu tantangan tersendiri. Kami meyakinkan bahwa tantangan tersebut bukan merupakan alasan untuk alpa dalam memberikan kenyamanan bagi mobilitas masyarakat,” terang Fandi Ahmad Yani.

Rekonstruksi ruas jalan tersebut mendapat respon yang baik dari masyarakat. Ini lantaran ruas jalan yang sedang di perbaiki saat ini, merupakan akses utama bagi warga untuk bermobilitas. Sebelumnya, ruas tersebut kondisinya kurang maksimal lantaran kerap tergerus air akibat luapan banjir.

Exit mobile version