Gresik – Tujuh partai politik di Kabupaten Gresik saat ini intens membangun koalisi ‘gemuk’ untuk suksesi Pilkada Gresik 2024. Ketujuh parpol itu adalah, PKB, Gerindra, Golkar, PPP, PAN, Demokrat, dan Nasdem.
Jika koalisi gemuk ini terwujud, maka ada peluang untuk mengusung duet figur dari Gresik utara dan selatan.
Hal ini diungkapkan Ketua DPD Golkar Kabupaten Gresik, Ahmad Nurhamim. Menurutnya, saat ini ketujuh parpol itu, termasuk Golkar, meminta Asluchul Alif intens membangun komunikasi dengan pimpinan parpol di tingkat kabupaten, juga di tingkat DPW atau DPD Jatim, hingga DPP.
“Saya kira kedatangan Mas Alif di Rakornas DPP PAN bagian dari itu, membangun koalisi hingga tingkat DPP,” kata Nurhamim, Minggu (12/5/2024).
Ahmad Nurhamim menyebut pola-pola koalisi gemuk seperti ini sudah dilakukan oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.
“Insya Allah koalisi gemuk parpol-parpol pengusung dan pendukung pemerintahan Prabowo-Gibran di Jakarta juga akan terwujud di Kabupaten Gresik,” harapnya.
Ia menambahkan, jika koalisi gemuk tujuh parpol terwujud, maka kekuatan di parlemen (DPRD) akan kuat karena menguasai kursi mayoritas. Yakni PKB dengan 14 kursi, Gerindra dengan 10 kursi, Golkar dengan 6 kursi, Demokrat, PPP, dan PAN masing-masing 3 kursi, dan Nasdem dengan 2 kursi.
“Sehingga, total ada 41 kursi,” pungkasnya.
Diketahui dua figur itu adalah Ketua DPC Gerindra Gresik, Asluchul Alif, asal Kecamatan Manyar, dan kader PKB Gresik yang juga anggota DPRD Jatim periode 2019-2024, Ufiq Zuroida, asal Kecamatan Wringinanom.
